Mengungkap Misteri Keunggulan Kaan Jet Tempur yang Membuat Indonesia Tertarik
Jakarta - Indonesia resmi membeli 48 unit jet tempur generasi kelima KAAN dari Turki senilai sekitar Rp 162 triliun (10 miliar dolar AS), yang merupakan rekor ekspor terbesar dalam sejarah industri pertahanan Turki. Jet tempur ini akan diproduksi sebagian di Turki dan sebagian di Indonesia dalam kerja sama teknologi dan produksi yang melibatkan industri dalam negeri.
Jet tempur KAAN memiliki spesifikasi canggih, termasuk kemampuan siluman, kecepatan maksimum Mach 1,8, dan dilengkapi radar AESA MURAD serta berbagai sensor dan senjata modern seperti rudal udara-ke-udara dan bom presisi domestik. Produksi awal ditargetkan rampung pada 2028, dengan pengiriman bertahap selama 10 tahun ke depan.
Kesepakatan ini menambah kekuatan alutsista Indonesia selain pembelian pesawat Rafale dari Prancis, sebagai bagian dari upaya modernisasi militer nasional. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyebut Indonesia sebagai negara sahabat dan saudara dalam pengumuman resmi terkait kontrak ini.
Keunggulan Jet Tempur Kaan
Apa keunggulan jet tempur Kaan yang membuat Indonesia tertarik membelinya?
Jet tempur KAAN yang dibeli Indonesia memiliki beberapa keunggulan utama yang membuatnya menarik, antara lain:
- Kemampuan siluman (stealth) yang dirancang untuk meminimalkan deteksi radar musuh, sehingga meningkatkan peluang bertahan di medan tempur.
- Dilengkapi dengan sensor canggih, termasuk radar AESA MURAD yang dikembangkan di Turki, sistem pencarian dan pelacakan inframerah, serta sistem elektro-optik multiguna yang memberikan kesadaran situasional tinggi bagi pilot.
- Integrasi kecerdasan buatan (AI) dan kemampuan berkolaborasi dengan drone tempur otonom, memungkinkan operasi yang lebih efisien dan koordinasi antar platform tempur udara.
- Performa tinggi, dengan dua mesin yang memungkinkan kecepatan hingga Mach 1,8 dan radius tempur sekitar 600 mil laut, cocok untuk operasi di wilayah Indo-Pasifik.
- Modularitas dan terbuka untuk integrasi teknologi mutakhir, sehingga dapat dikembangkan dan disesuaikan dengan kebutuhan TNI AU serta memudahkan transfer teknologi dan produksi di dalam negeri.
Keunggulan-keunggulan ini menjadikan KAAN sebagai jet tempur generasi kelima yang mampu meningkatkan kemampuan pertahanan udara Indonesia secara signifikan, dengan akses teknologi tanpa kendala kontrol ekspor ketat dari negara Barat.
(JBRMDS/05-18/02/25)
No comments